Selamat jalan kenangan. Pergilah berlabuh jauh dipelataran hatiku yang terdalam. Kelak jika air pasang, engkau akan naik kepermukaan ingatanku untuk memberi warna kelam di keseharianku di masa datang. Atau kata siapa berwarna kelam? Bisa jadi engkau berwarna terang diantarkan kesuraman sekarangku? Satu yang pasti, kesempatan mencintai dan dicintai pada sebuah pertemuan adalah anugerah. Mengenalmu telah menjadi sebuah chapter yang tertulis dengan tinta emas di hidupku.
Pergilah kisah kita! Engkau telah bermetamorfosis menjadi huruf-huruf di beberapa penggalan kalimat disini dan di dalam hati! Aku tau engkau pun pahami itu. Namun tolong, berlalulah dengan cepat agar jika engkau meninggalkan sakit, sakitnya aku berlalu dengan cepat pula.
No comments:
Post a Comment